Hendaklah kamu juga siap sedia, karena Anak Manusia datang pada saat yang tidak kamu sangkakan (Lukas 12:40)
Pertama-tama saya mau mengucapkan SELAMAT TAHUN BARU 2021. Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita, dan dari Tuhan Yesus Kristus menyertai kita semua. Kita patut bersyukur kalau sudah lebih dari 10 bulan pada tahun 2020 yang baru saja kita lalui, oleh karena anugerah-Nya kita dapat melalui pergumulan dari persoalan pandemi covid-19 yang ada di seluruh penjuru dunia ini. Walaupun dunia masih menghadapi tantangan yang besar untuk mengatasi pandemi ini, kita patut bersyukur karena Tuhan sudah menolong kita memasuki tahun yang baru ini dengan baik. Bila kita membaca dan memahami kebenaran Firman-Nya dan melihat tanda-tanda yang sedang terjadi di atas dunia kita saat ini, maka semua itu mengarah kepada rencana kedatangan Tuhan Yesus yang kedua kalinya yang sudah semakin dekat. Namun pertanyaannya sekarang, apakah kita sudah siap menyambut kedatangan-Nya kedua kali?
Seperti kejadian-kejadian yang terjadi akhir-akhir ini, banyak orang Kristen yang memperkirakan dan menafsirkan dengan tanda-tanda akhir jaman dan tanda kedatangan Tuhan Yesus yang kedua kali yang akan segera terjadi untuk menggenapi apa yang tertulis dalam kebenaran Firman-Nya. Dalam pesan-Nya kepada murid-murid-Nya, Tuhan Yesus berkata dalam Lukas 12:40, "Hendaklah kamu juga siap sedia, karena Anak Manusia datang pada saat yang tidak kamu sangkakan. Dalam hal ini Yesus mau mau mengingatkan kepada kita mengenai kedatangan-Nya yang kedua kali yang tidak seperti yang kita sangkakan, yaitu agar kita sebagai orang percaya dapat selalu siap sedia dalam menanti kedatangan-Nya yang kedua kali.Kedatangan Yesus Kristus kedua kali akan terjadi sama seperti ketika Nuh mempersiapkan bahtera yang akan digunakan untuk kedatangan air bah (Matius 24:37-44). Yesus datang sama seperti pencuri di malam hari dan semua orang tidak ada yang tahu kapan pencuri itu akan datang ke rumahnya untuk mencuri. Dalam Matius 24:3-14 juga ada pemberitahuan awal mengenai tanda-tanda kedatangan-Nya, yaitu banyak orang yang datang dengan memakai nama-Nya untuk menyesatkan banyak orang, ada deru perang atau kabar-kabar tentang perang, ada bangsa yang bangkit melawan bangsa, dan kerajaan melawan kerajaan, ada kelaparan dan gempa bumi di berbagai tempat. Tetapi semuanya itu barulah permulaan penderitaan menjelang kedatangan-Nya. Karena itu Tuhan Yesus mau mengajak kita agar tetap beriman kepada-Nya (Lukas 18:8), siap sedia karena kita tidak tahu kapan Dia akan datang (Lukas 12:40). Yang diperlukan oleh orang-orang yang siap sedia adalah kesetiaan. Oleh karena itu, mari kita selalu siap sedia setiap saat untuk menyambut kedatangan-Nya dengan percaya, setia, taat dan minta penyertaan Roh Kudus setiap saat.
Natal pertama, yaitu kedatangan Tuhan Yesus sebagai Juruselamat dunia sudah berlalu sekitar 2000 tahun yang lalu dan saat ini kita sedang menantikan penggenapan Natal yang kedua, yaitu kedatangan Tuhan Yesus yang kedua sebagai Hakim yang adil. Mari kita memenuhi panggilan kita untuk mencapai garis akhir dengan tetap memelihara iman sampai kita menerima mahkota kebenaran yang sudah disediakan Tuhan, Hakim yang adil, pada hari kedatangan-Nya (2 Timotius 4:7-8). Suatu hari nanti, kita harus menghadap takhta pengadilan Kristus, supaya setiap orang memperoleh apa yang patut diterimanya, sesuai dengan apa yang dilakukannya dalam hidupnya ini, baik ataupun jahat (2 Korintus 5:10). Orang yang hidupnya baik, yang tahu akan kehendak Tuhan, yang kudus, yang bijaksana, yang taat melakukan perintah-Nya, yang setia, yang siap sedia, yang beriman, yang berjaga-jaga, dsb. adalah mereka yang siap menyambut kedatangan-Nya yang kedua kali. Mari kita menjadi generasi yang siap sedia menyambut kedatangan Tuhan Yesus yang kedua kali. Ketika nanti Dia datang, biarlah Dia dapat berkata kepada kita, Baik sekali perbuatanmu itu, hai hambaku yang baik dan setia, engkau telah setia memikul tanggung jawab dalam perkara yang kecil, aku akan memberikan kepadamu tanggung jawab dalam perkara yang besar. Masuklah dan turutlah dalam kebahagiaan tuanmu (Mat. 25:21, 23). Amin!
Oleh Pastor Silwanus Obadja M.Th.