untuk memperlengkapi orang-orang kudus bagi pekerjaan pelayanan, bagi pembangunan tubuh Kristus, sampai kita semua telah mencapai kesatuan iman dan pengetahuan yang benar tentang Anak Allah, kedewasaan penuh, dan tingkat pertumbuhan yang sesuai dengan kepenuhan Kristus (Efesus 4:12-13)
Pertama-tama kami mau mengucapkan SELAMAT TAHUN BARU 2023. Kita patut bersyukur kalau selama tahun 2022 oleh karena anugerah-Nya kita dapat melewati perjalanan hidup di sepanjang tahun ltu dalam pimpinan dan pemeliharaan Tuhan. Walaupun dunia masih menghadapi berbagai macam tantangan yang besar, kita senantiasa bersyukur karena Tuhan sudah menolong kita memasuki tahun yang baru ini dengan baik (1 Tes. 5:18). Bila kita membaca dan memahami kedua ayat Firman di atas, maka kita tahu bahwa semua yang sudah dibenarkan oleh Tuhan, yaitu semua orang kudus perlu terus menerus diperlengkapi bagi pekerjaan pelayanan, bagi pembangunan tubuh Kritus sampai kita semua telah mencapai kesatuan iman dan pengetahuan yang benar tentang Yesus sebagai Anak Allah dan mencapai kedewasaan penuh. Itu artinya kita harus siap diproses jadi dewasa rohani di saat menanti kedatangan-Nya. Pertanyaannya sekarang, apakah dalam menyambut kedatangan-Nya kedua kali ini kita sudah menjadi orang-orang kudus yang melayani Tuhan, ikut membangun tubuh Kristus dan sudah mencapai kedewasaan penuh? Dalam peristiwa-peristiwa yang terjadi di seluruh muka bumi ini, ada banyak hal yang sedang menggenapi tanda-tanda seperti yang ditulis dalam 2 Timotius 3:1-9, yaitu melalui masa-masa yang sukar. Melalui masa yang sukar ini, kita semua diproses untuk jadi dewasa dan bukan sebaliknya. Sama seperti kehidupan Yusuf anak Yakub (Kej. 37-50), kita hanya bisa menang kalau kita siap diproses menjadi dewasa. Perikop dari 2 Tim. 3:1-9 ini memberi tahu kita tentang keadaan manusia di masa yang sukar pada akhir zaman. Dan kemudian dalam 2 Timotius 3:10-17, dituliskan bahwa iman orang percaya bisa bertumbuh di tengah kesulitan dan dalam pembacaan Alkitab. Tuhan Yesus menjelang Dia di salib, Dia rela mengabaikan kehinaan yang diterimanya dari orang-orang berdosa dan Dia juga tekun memikul salib yang begitu berat sampai ke atas bukit Golgota. Lalu di atas salib sebelum meninggal Dia berkata Sudah selesai, It is finished (Yoh. 19:30). Karya salib untuk menebus dosa seisi dunia (segenap manusia) sudah diselesaikan. Dia sudah menjadi satu-satunya jalan dan kebenaran dan hidup bagi setiap orang yang mau menerima Dia sebagai satu-satunya Juruselamat. Dia yang sudah selesai melakukan tugas-Nya berkuasa membebaskan manusia dari kutuk maut. Apa yang Tuhan Yesus sudah lakukan di atas kayu salib membawa sukacita bagi kita yang percaya kepada-Nya. Dan kalau kita mau terus mengerjakan keselamatan yang sudah dianugerahkan Tuhan kepada kita dengan mata yang tertuju kepada Dia dan jika kita juga mau terus diperlengkapi atau diproses, maka kitapun akan dapat mencapai kedewasaan penuh dan bahkan mencapai tingkat pertumbuhan yang sesuai dengan kepenuhan Kristus. Juga dalam pesan-Nya kepada murid-murid-Nya, Tuhan Yesus berkata dalam Lukas 12:40, "Hendaklah kamu juga siap sedia, karena Anak Manusia datang pada saat yang tidak kamu sangkakan. Dalam hal ini Yesus mau mau mengingatkan kepada kita mengenai kedatangan-Nya yang kedua kali yang tidak seperti yang kita sangkakan, yaitu Dia akan mengangkat terlebih dahulu jemaat-Nya yang dewasa dan yang hidup dalam iman yang kokoh sempurna, yang siap menyambut Dia di udara (1 Tes. 4:16-17). Natal pertama, yaitu kedatangan Tuhan Yesus yang pertama sebagai Juruselamat dunia sudah berlalu sekitar 2000 tahun yang lalu dan saat ini kita sedang menantikan penggenapan Natal yang kedua, yaitu kedatangan Tuhan Yesus yang kedua sebagai Hakim yang adil. Kita dapat mencapai garis akhir kalau kita mau tetap diproses menjadi dewasa dan kita akan menerima mahkota kebenaran yang sudah disediakan Tuhan, Hakim yang adil, pada hari kedatangan-Nya (2 Timotius 4:7-8). Setiap orang akan memperoleh apa yang patut diterimanya, sesuai dengan apa yang dilakukannya dalam hidupnya ini, baik ataupun jahat (2 Korintus 5:10). Mari jadi orang kudus yang siap diproses jadi dewasa. Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita, dan dari Tuhan Yesus Kristus kiranya menyertai kita semua. Amin!
Oleh Pastor Silwanus Obadja M.Th.